Mengenal Tanaman Saeng Simbur
TANAMAN SAENG SIMBUR
 |
| Saeng simbur |
Tanaman Saeng Simbur atau yang bernama Ilmiah Desmodium triflorum adalah tumbuhan yang banyak bercabang, membentuk tikar dan merupakan tanaman berumur Panjang, menghasilkan batang sepanjang 8 - 50 cm dari akar tunggang yang berkayu.
Budidaya spesies ini telah menurun drastis belakangan ini, tetapi pada suatu waktu tanaman ini biasanya ditanam sebagai pupuk hijau dan tanaman penutup untuk menekan gulma dan mencegah erosi tanah.
Tanaman Saeng Simbur banyak digunakan dari alam liar untuk digunakan sebagai obat lokal dan juga diperdagangkan untuk Tanaman Bonsai.
KARAKTER TANAMAN SAENG SIMBUR
Tanaman Saeng Simbur banyak terdapat di daerah tropis dataran rendah yang lembab, di mana ia ditemukan pada ketinggian hingga 1.000 meter. Tumbuh paling baik di daerah di mana suhu siang hari tahunan berkisar antara 18 - 28 ° c, tetapi dapat mentolerir 14 - 32 ° c.
Tanaman ini dapat hidup di berbagai jenis tanah, dan paling sering di daerah yang digembalakan atau dipotong rapat di padang rumput, perkebunan, pinggir jalan dan halaman rumput.
Ia lebih menyukai curah hujan tahunan rata-rata di kisaran 1.500 - 4.000mm, tetapi mentolerir 1.200 - 5.000mm serta Toleran terhadap tingkat cahaya dari naungan dalam hingga sinar matahari penuh.
Spesies ini memiliki hubungan simbiosis dengan bakteri tanah tertentu; bakteri ini membentuk nodul di akar dan mengikat nitrogen di atmosfer. Sebagian dari nitrogen ini digunakan oleh tanaman yang sedang tumbuh tetapi beberapa juga dapat digunakan oleh tanaman lain yang tumbuh di dekatnya.
KEGUNAAN TANAMAN SAENG SIMBUR
- Ditanam sebagai pupuk hijau dan tanaman penutup untuk menekan gulma dan mencegah erosi tanah.
- Lapisan tanaman yang merambat dapat menjadi penutup tanah yang baik selama musim hujan, terutama pada penggunaan yang dipotong atau dipotong rapat seperti di bawah tanaman perkebunan dan di halaman rumput.
KEGUNAAN OBAT
- Rebusan biasanya digunakan untuk mengobati diare dan disentri, dan untuk memuaskan dahaga.
- Rebusan digunakan sebagai obat kumur; dan tanaman yang dihancurkan, atau tapal daun, dioleskan secara eksternal pada luka, bisul, dan untuk masalah kulit secara umum.
- Seluruh tanaman digunakan sebagai obat untuk memicu keringat dan melancarkan pencernaan.
CARA BUDIDAYA TANAMAN SAENG SIMBUR
Untuk Budidaya Saeng Simbur dapat dilakukan melalui Benih, Benih paling baik ditanam segera setelah matang. Benih yang disimpan mengembangkan lapisan biji yang keras dan dapat memperoleh manfaat dari skarifikasi sebelum disemai untuk mempercepat dan meningkatkan perkecambahan.
Hal ini biasanya dapat dilakukan dengan menuangkan sedikit air yang hampir mendidih pada benih (berhati-hatilah agar tidak memasaknya!) Dan kemudian merendamnya selama 12 - 24 jam dalam air hangat. Pada saat ini mereka seharusnya menyerap kelembapan dan membengkak - jika belum, maka dengan hati-hati buat torehan di kulit benih (hati-hati agar tidak merusak embrio) dan rendam selama 12 jam lagi sebelum disemai.
Benih biasanya berkecambah dalam 1 - 4 bulan pada suhu 25 ° c. Masukan bibit ke dalam pot individu setelah cukup besar untuk ditangani dan tumbuhkan sampai cukup besar untuk ditanam.
SAMUDRA DIRGANTARA
Web3 Expolorers, Photographer, Suka Mendaki dan Suka Traveling
