Sianci atau Acerola, Tanaman Buah Hingga Untuk Bonsai



Sianci, Acerolaatau Cherry Barbados dalam bahasa latinya Malpighia Emarginata adalah berupa pohon kecil atau pohon Perdu dengan cabang terkulai pada batang pendek dengan Tinggi biasanya 2 - 3 meter, tetapi bisa mencapai 6 meter, dan biasa tumbuh di kawasan berbatu kapur di wilayah dan Tumbuh subur di ketinggian 800 meter, tetapi dapat ditemukan pada ketinggian hingga 1.700 meter. Tumbuhan ini diperkirakan berasal dari Amerika Tengah dan Meksiko kemudian menyebar hingga Amerika Selatan dan hampir seluruh kawasan beriklim Tropis di dunia. 


   Manfaat dan Kegunaan Sianci

     Tanaman Buah Sianci terkadang dibudidayakan di daerah tropis untuk buahnya yang dapat dimakan, buanya berwarna hijau jika muda dan Buah berwarna merah cerah jika sudah matang dan dapat memiliki rasa yang bervariasi mulai dari yang manis sampai yang agak asam. 

Selain dimakan secara segar, Buah Sianci juga bisa direbus untuk dibuat menjadi jus, saus, jeli, dan selai. Tanaman ini memiliki bentuk yang sangat cocok untuk halaman belakang rumah khususnya tempat anak kecil bermain sekalian memetik Buahnya.

 Di Indonesia penggunaan tanaman ini biasanya digunakan sebagai Tanaman Hias khususnya Bonsai karena dinilai memiliki ornamen dan bentuk yang lumayan indah apalagi ketika berbuah di dalam Pot. Buah-buahan dianggap bermanfaat terhadap masalah hati, diare, disentri, batuk dan pilek sedangkan Kulitnya telah digunakan sebagai sumber tanin. Sedangkan kayu Sianci sangat keras dan berat, dan berpotensi untuk digunakan bahan perabot kecil. 

Budidaya dan Perbanyakan Sianci

Untuk budidaya tanaman Sianci biasanya melalui biji namun persentase perkecambahan bijinya dianggap sangat kecil, yaitu sekitar 5-50% saja, Sedangkan untuk menghasilkan buah, Sianci dapat berbuah ketika pohon berusia 2-3 tahun, dan berproduksi baik ketika berumur 5 tahun. 

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url