Mengenal Tanaman Bunga Adenium oleifolium

 ADENIUM OLEIFOLIUM

Gambar Bunga Adenium oleifolium
Bunga Adenium oleifolium
Adenium oleifolium adalah Tumbuhan dari Family Apocynaceae yang berupa Perdu sukulen dan gugur yang tumbuh hingga 40cm. Memiliki batang bawah berbonggol yang menebal dengan lebar 50 - 80cm dan panjang 15 - 30cm.

Tanaman ini terkadang dipanen dari alam untuk penggunaan lokal sebagai Tanaman hias karena Bunganya. Adenium oleifolium juga masih berkerabat dekat dan satu Genus dengan Adenium obesum, Tanaman ini diperkirakan Berasal dari Afrika Selatan - Namibia, Botswana, Afrika Selatan.

Bahaya yang Diketahui

Racun panah dibuat dari Getah, atau dari rebusan umbi yang sangat pahit. Tanaman ini juga mengandung glikosida jantung dan dapat menyebabkan kematian jika tertelan.


KARAKTER ADENIUM OLEIFOLIUM

Adenium oleifolium Sebagai Tanaman hias
Adenium oleifolium Sebagai Tanaman hias

Tanaman Adenium oleifolium adalah Tumbuhan di daerah semi-kering dan gersang di subtropis dan tropis, ditemukan pada ketinggian hingga 1.200 meter. Tanaman tidak toleran terhadap embun beku. Padang rumput dengan semak-semak, di punggung bukit berbatu dan singkapan batu kapur atau di pasir lepas pada ketinggian 700 - 1.200 meter. Membutuhkan posisi cerah di tanah yang dikeringkan dengan sangat baik. Tanaman yang sudah mapan sangat tahan kekeringan.Tumbuhan yang tumbuh lambat.


MANFAAT DAN KEGUNAAN ADENIUM OLEIFOLIUM

  1. Salep yang dibuat dari tanaman dioleskan pada gigitan ular dan sengatan kalajengking.
  2. Adenium oleifolium biasanya dijadikan Tanaman Hias

CARA MENANAM DAN BUDIDAYA  ADENIUM OLEIFOLIUM

Benih Adenium oleifolium berkecambah dengan mudah dan cepat pada suhu sekitar 27 - 35°c. Tanaman ini mudah diperbanyak dari stek batang. Ambil potongan sepanjang 10 - 22 cm, tutup ujungnya atau celupkan ke dalam campuran pencegah pembusukan. Mereka juga dapat ditaburi dengan bubuk hormon dan kemudian dibiarkan mengering selama sekitar satu minggu. Tanam stek dalam kompos berpasir yang dikeringkan dengan sangat baik, tetapi mulailah menyiram hanya setelah perkembangan akar terlihat.

Tanaman dapat dicangkokkan ke akar Nerium oleander. Tanaman cangkok seperti itu lebih toleran terhadap kelembaban di tanah

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url